RESUME PENGELOLAAN
LABORATORIUM FISIKA
Dosen Pengampu :
Neneng Lestari, S.Pd, M.Pd
Disusun oleh : Melisa Murzanita
NIM : A1C317037
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA
JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU
PENDIDIKAN
UNIVERSITAS JAMBI
2018
PERATURAN
MENTERI
PENDIDIKAN NASIONAL
REPUBLIK
INDONESIA
NOMOR
24 TAHUN 2007
TENTANG
STANDAR
SARANA DAN PRASARANA
UNTUK
SEKOLAH DASAR/MADRASAH IBTIDAIYAH (SD/MI),
SEKOLAH
MENENGAH PERTAMA/MADRASAH TSANAWIYAH
(SMP/MTs),
DAN SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH
ALIYAH
(SMA/MA)
DENGAN
RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
MENTERI
PENDIDIKAN NASIONAL,
Menimbang
: bahwa dalam rangka pelaksanaan
ketentuan Pasal 48
Peraturan
Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar
Nasional Pendidikan, perlu menetapkan
Peraturan
Menteri Pendidikan Nasional tentang Standar
Sarana
dan Prasarana Untuk Sekolah Dasar/Madrasah
Ibtidaiyah
(SD/MI), Sekolah Menengah
Pertama/Madrasah
Tsanawiyah (SMP/MTs), dan
Sekolah
Menengah Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA);
Mengingat
: 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan
Nasional (Lembaran Negara Republik
Indonesia
Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran
Negara
Republik Indonesia Nomor 4301);
2.
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional
Pendidikan (Lembaran Negara
Republik
Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan
Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4496); 2
3.
Peraturan Presiden Nomor 9 Tahun 2005 tentang
Kedudukan,
Tugas, Fungsi, Susunan Organisasi, dan
Tatakerja Kementerian
Negara Republik Indonesia
sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Presiden
Nomor 62 Tahun 2005;
4.
Keputusan Presiden Nomor 187/M Tahun 2004
mengenai pembentukan
Kabinet Indonesia Bersatu
sebagaimana telah
beberapa kali diubah terakhir
dengan Keputusan
Presiden Nomor 31/P Tahun 2007;
MEMUTUSKAN:
Menetapkan : PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL
TENTANG STANDAR SARANA DAN PRASARANA
UNTUK SEKOLAH DASAR/MADRASAH
IBTIDAIYAH (SD/MI), SEKOLAH MENENGAH
PERTAMA/MADRASAH TSANAWIYAH (SMP/MTs),
DAN SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH
ALIYAH (SMA/MA).
Pasal
1
(1)
Standar sarana dan prasarana untuk sekolah dasar/madrasah ibtidaiyah (SD/MI),
sekolah menengah pertama/madrasah tsanawiyah (SMP/MTs), dan sekolah menengah
atas/madrasah aliyah (SMA/MA) mencakup kriteria minimum sarana dan criteria minimum
prasarana.
(2) Standar Sarana dan
Prasarana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tercantum pada Lampiran Peraturan
Menteri ini.
Pasal
2
Penyelenggaraan
pendidikan bagi satu kelompok pemukiman permanen dan terpencil yang penduduknya
kurang dari 1000 (seribu) jiwa dan yang tidak bisa dihubungkan dengan kelompok
yang lain dalam jarak tempuh 3 (tiga) kilo meter melalui lintasan jalan kaki
yang tidak membahayakan dapat menyimpangi standar sarana dan prasarana sebagaimana
diatur dalam Peraturan Menteri ini.
Pasal
3
Peraturan
Menteri ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 28 Juni 2007
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL,
TTD
BAMBANG
SUDIBYO
LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL
NOMOR 24 TAHUN 2007 TANGGAL 28 JUNI 2007
STANDAR SARANA DAN PRASARANA
UNTUK SEKOLAH DASAR/MADRASAH IBTIDAIYAH (SD/MI),
SEKOLAH MENENGAH PERTAMA/MADRASAH TSANAWIYAH
(SMP/MTs), DAN SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH
(SMA/MA)
I.
STANDAR SARANA DAN PRASARANA SEKOLAH DASAR/ MADRASAH IBTIDAIYAH (SD/MI)
Laboratorium IPA
a. Laboratorium IPA dapat memanfaatkan ruang
kelas.
b. Sarana
laboratorium IPA berfungsi sebagai alat bantu mendukung kegiatan dalam bentuk
percobaan.
c. Setiap
satuan pendidikan dilengkapi sarana laboratorium IPA seperti tercantum pada
Tabel 2.7.
Tabel 2.7 Jenis, Rasio, dan Deskripsi
Sarana Laboratorium IPA
No
|
Jenis
|
Rasio
|
Deskripsi
|
1
|
Perabot
|
|
|
1.1
|
Lemari
|
1 buah/sekolah
|
Ukuran memadai untuk menyimpan
seluruh alat peraga.
Tertutup dan dapat dikunci.
Dapat memanfaatkan lemari yang
terdapat di ruang kelas.
|
2
|
Peralatan
Pendidikan
|
|
|
2.1
|
Model kerangka
manusia
|
1 buah/sekolah
|
Tinggi minimum 125 cm.
Mudah dibawa.
|
2.2
|
Model tubuh
manusia
|
1 buah/sekolah
|
Tinggi minimum 125 cm.
Dapat diamati dengan mudah oleh seluruh
peserta didik.
Dapat dibongkar pasang.
Mudah dibawa.
|
2.3
|
Globe
|
1 buah/sekolah
|
Diameter minimum 40 cm.
Memiliki penyangga dan dapat diputar.
Dapat memanfaatkan globe yang
terdapat di ruang perpustakaan.
|
2.4
|
Model tata surya
|
1 buah/sekolah
|
Dapat mendemonstrasikan terjadinya fenomena
gerhana.
|
2.5
|
Kaca pembesar
|
6 buah/sekolah
|
|
2.6
|
Cermin datar
|
6 buah/sekolah
|
|
2.7
|
Cermin cekung
|
6 buah/sekolah
|
|
2.8
|
Cermin cembung
|
6 buah/sekolah
|
|
2.9
|
Lensa datar
|
6 buah/sekolah
|
|
2.10
|
Lensa cekung
|
6 buah/sekolah
|
|
2.11
|
Lensa cembung
|
6 buah/sekolah
|
|
2.12
|
Magnet batang
|
6 buah/sekolah
|
Dapat mendemonstrasikan gaya
magnet.
|
2.13
|
Poster IPA,
terdiri dari:
a) metamorfosis,
b) hewan
langka,
c) hewan dilindungi,
d) tanaman
khas
Indonesia,
e) contoh
ekosistem
f)
sistem-sistem pernapasan hewan
|
1 set/sekolah
|
Jelas terbaca dan berwarna,
ukuran minimum A1
|
II. STANDAR SARANA DAN PRASARANA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA/MADEASAH TSANAWIYAH
(SMP/MTs)
Permendiknas Nomor 24 Tahun 2007 tentang standar
sarana dan prasarana menyatakan bahwa sebuah SMP/MTs sekurang-kurangnya
memiliki prasarana sekolah yang memadai guna sebagai penunjang dalam
keterampilan proses dalam pembelajaran di sekolah, terutama yang berhubungan
dengan kegiatan praktikum adalah laboratorium IPA. Laboratorium IPA berfungsi
sebagai tempat berlangsungnya kegiatan pembelajaran yang memerlukan peralatan khusus
yang tidak mudah dihadirkan di ruang kelas. Dengan kata lain, laboratorium IPA
(fisika, kimia, dan biologi) berfungsi sebagai tempat pembelajaran dalam upaya
meniru ahli IPA mengungkap rahasia alam dalam bentuk proses pembelajaran. Oleh
karena itu, kepala sekolah, pengelola, guru IPA, dan unsur-unsur terkait
lainnya harus mampu mengelola dan memanfaatkan laboratorium IPA secara efektif
dan efisien, sehingga dapat meningkatkan kualitas proses dan hasil belajar IPA
bagi siswa (Sutrisno, 2007: 5).
Ruang
Laboratorium IPA
a. Ruang
laboratorium IPA berfungsi sebagai tempat berlangsungnya kegiatan pembelajaran
IPA secara praktek yang memerlukan peralatan khusus.
b. Ruang
laboratorium IPA dapat menampung minimum satu rombongan belajar.
c. Rasio
minimum luas ruang laboratorium IPA 2,4 m2/peserta didik. Untuk rombongan
belajar dengan peserta didik kurang dari 20 orang, luas minimum ruang
laboratorium 48 m2 termasuk luas ruang penyimpanan dan persiapan 18 m2.
Lebar minimum ruang laboratorium IPA 5 m.
d. Ruang
laboratorium IPA dilengkapi dengan fasilitas untuk member pencahayaan yang
memadai untuk membaca buku dan mengamati obyek percobaan.
e. Tersedia
air bersih.
f. Ruang
laboratorium IPA dilengkapi sarana sebagaimana tercantum pada Tabel 3.7.
Tabel 3.7 Jenis,
Rasio, dan Deskripsi Sarana Laboratorium IPA
No
|
Jenis
|
Rasio
|
Deskripsi
|
1
|
Perabot
|
|
|
1.1
|
Kursi
|
1 buah/peserta
didik, ditambah
1 buah/guru
|
Kuat, stabil,
dan mudah
dipindahkan
|
1.2
|
Meja peserta
didik
|
1 buah/7
peserta didik
|
Kuat dan
stabil.
Ukuran memadai
untuk menampung
kegiatan
peserta didik secara
berkelompok
maksimum 7 orang.
|
1.3
|
Meja
demonstrasi
|
1 buah/lab
|
Kuat dan
stabil.
Luas meja
memungkinkan untuk
melakukan
demonstrasi dan
menampung
peralatan dan bahan
yang
diperlukan.
Tinggi meja
memungkinkan seluruh
peserta didik
dapat mengamati
percobaan yang
didemonstrasikan.
|
1.4
|
Meja persiapan
|
1 buah/lab
|
Kuat dan stabil.
Ukuran memadai
untuk menyiapkan
materi
percobaan.
|
1.5
|
Lemari alat
|
1 buah/lab
|
Ukuran memadai
untuk menampung
semua alat.
Tertutup dan
dapat dikunci.
|
1.6
|
Lemari bahan
|
1 buah/lab
|
Ukuran memadai
untuk menampung
semua bahan
dan tidak mudah
berkarat.
Tertutup dan
dapat dikunci.
|
1.7
|
Bak cuci
|
1 buah/2
kelompok,
Ditambah 1
buah di ruang persiapan.
|
Tersedia air
bersih dalam jumlah
memadai.
|
2
|
Peralatan
Pendidikan
|
|
|
2.1
|
Mistar
|
6 buah/lab
|
Panjang
minimum 50 cm,
ketelitian 1
mm.
|
2.2
|
Jangka sorong
|
6 buah/lab
|
Ketelitian 0,1
mm.
|
2.3
|
Timbangan
|
3 buah/lab
|
Memiliki
ketelitian berbeda.
|
2.4
|
Stopwatch
|
6 buah/lab
|
Ketelitian 0,2
detik.
|
2.5
|
Rol meter
|
1 buah/lab
|
Panjang
minimum 5 m,
ketelitian 1
mm.
|
2.6
|
Termometer 100 C
|
6 buah/lab
|
Ketelitian 0,5
derajat.
|
2.7
|
Gelas ukur
|
6 buah/lab
|
Ketelitian 1
ml.
|
2.8
|
Massa logam
|
3 buah/lab
|
Dari jenis
yang berbeda,
minimum massa
20 g.
|
2.9
|
Multimeter
AC/DC, 10 kilo
ohm/volt
|
6 buah/lab
|
Dapat mengukur
tegangan, arus, dan
hambatan.
Batas minimum
ukur arus
100 mA-5 A.
Batas minimum
ukur tegangan
untuk DC 100
mV-50 V.
Batas minimum
ukur tegangan
untuk AC 0-250
V.
|
2.10
|
Batang magnet
|
6 buah/lab
|
Dilengkapi
dengan potongan
berbagai jenis
logam.
|
2.11
|
Globe
|
1 buah/lab
|
Memiliki
penyangga dan dapat
diputar.
Diameter
minimum 50 cm.
Dapat
memanfaatkan globe yang
terdapat di
ruang perpustakaan.
|
2.12
|
Model tata
surya
|
1 buah/lab
|
Dapat
menunjukkan terjadinya
gerhana.
Masing-masing
planet dapat diputar
mengelilingi
matahari.
|
2.13
|
Garpu tala
|
6 buah/lab
|
Bahan baja,
memiliki frekuensi
berbeda dalam
rentang audio.
|
2.14
|
Bidang miring
|
1 buah/lab
|
Kemiringan dan
kekasaran
permukaan
dapat diubah-ubah.
|
2.15
|
Dinamometer
|
6 buah/lab
|
Ketelitian 0,1
N/cm.
|
2.16
|
Katrol tetap
|
2 buah/lab
|
|
2.17
|
Katrol
bergerak
|
2 buah/lab
|
|
2.18
|
Balok kayu
|
3 macam/lab
|
Memiliki
massa, luas permukaan,
dan koefisien
gesek berbeda.
|
2.19
|
Percobaan muai
panjang
|
1 set/lab
|
Mampu
menunjukkan fenomena dan
memberikan
data pemuaian
minimum untuk
tiga jenis bahan.
|
2.20
|
Percobaan
optik
|
1 set/lab
|
Mampu
menunjukkan fenomena
sifat bayangan
dan memberikan data
tentang
keteraturan hubungan antara
jarak benda,
jarak bayangan, dan
jarak fokus
cermin cekung, cermin
cembung, lensa
cekung, dan lensa
cembung.
Masing-masing
minimum dengan
tiga nilai
jarak fokus.
|
2.21
|
Percobaan
rangkaian
listrik
|
1 set/lab
|
Mampu
memberikan data hubungan
antara
tegangan, arus, dan
hambatan.
|
2.22
|
Gelas kimia
|
30 buah/lab
|
Berskala,
volume 100 ml.
|
2.23
|
Model molekul
sederhana
|
6 set/lab
|
Minimum
terdiri dari atom
hidrogen,
oksigen, karbon, belerang,
nitrogen, dan
dapat dirangkai
menjadi
molekul.
|
2.24
|
Pembakar
spiritus
|
6 buah/lab
|
|
2.25
|
Cawan
penguapan
|
6 buah/lab
|
Bahan keramik,
permukaan
dalam diglasir.
|
2.26
|
Kaki tiga
|
6 buah/lab
|
Dilengkapi
kawat kasa dan
tingginya
sesuai tinggi pembakar
spiritus.
|
2.27
|
Plat tetes
|
6 buah/lab
|
Minimum ada 6
lubang
|
2.28
|
Pipet tetes +
karet
|
100 buah/lab
|
Ujung pendek.
|
2.29
|
Mikroskop
monokuler
|
6 buah/lab
|
Minimum tiga
nilai perbesaran
obyek dan dua
nilai perbesaran okuler.
|
2.30
|
Kaca pembesar
|
6 buah/lab
|
Minimum tiga
nilai jarak fokus.
|
2.31
|
Poster
genetika
|
1 buah/lab
|
Isi poster
jelas terbaca dan
berwarna,
ukuran minimum A1.
|
2.32
|
Model kerangka
manusia
|
1 buah/lab
|
Tinggi minimum
150 cm.
|
2.33
|
Model tubuh
manusia
|
1 buah/lab
|
Tinggi minimum
150 cm.
Organ tubuh terlihat
dan dapat
dilepaskan
dari model.
Dapat diamati
dengan mudah oleh
seluruh
peserta didik.
|
2.34
|
Gambar/model
pencernaan
manusia
|
1 buah/lab
|
Jika berupa
gambar, maka isinya
jelas terbaca
dan berwarna dengan
ukuran minimum
A1.
Jika berupa
model, maka dapat
dibongkar
pasang
|
2.35
|
Gambar/model
sistem
peredaran
darah manusia
|
1 buah/lab
|
Jika berupa
gambar, maka isinya
jelas terbaca
dan berwarna dengan
ukuran minimum
A1.
Jika berupa
model, maka dapat
dibongkar
pasang.
|
2.36
|
Gambar/model
sistem
pernafasan
manusia
|
1 buah/lab
|
Jika berupa
gambar, maka isinya
jelas terbaca
dan berwarna dengan
ukuran minimum
A1.
Jika berupa
model, maka dapat
dibongkar
pasang.
|
2.37
|
Gambar/model
jantung
manusia
|
1 buah/lab
|
Jika berupa
gambar, maka isinya
jelas terbaca
dan berwarna dengan
ukuran minimum
A1.
Jika berupa
model, maka dapat
dibongkar
pasang.
|
2.38
|
Gambar/model
mata manusia
|
1 buah/lab
|
Jika berupa
gambar, maka isinya
jelas terbaca
dan berwarna dengan
ukuran minimum
A1.
Jika berupa
model, maka dapat
dibongkar
pasang.
|
2.39
|
Gambar/model
telinga
manusia
|
1 buah/lab
|
Jika berupa
gambar, maka isinya
jelas terbaca
dan berwarna dengan
ukuran minimum
A1.
Jika berupa
model, maka dapat
dibongkar
pasang.
|
2.40
|
Gambar/model
tenggorokan
manusia
|
1 buah/lab
|
Jika berupa gambar,
maka isinya
jelas terbaca
dan berwarna dengan
ukuran minimum
A1.
Jika berupa
model, maka dapat
dibongkar
pasang.
|
2.41
|
Petunjuk
percobaan
|
6 buah/
percobaan
|
|
3
|
Media
Pendidikan
|
|
|
3.1
|
Papan tulis
|
1 buah/lab
|
Ukuran minimum
90 cm x 200 cm.
Ditempatkan
pada posisi yang
memungkinkan
seluruh peserta
didik
melihatnya dengan jelas.
|
4
|
Perlengkapan
Lain
|
|
|
4.1
|
Soket listrik
|
9 buah/lab
|
1 soket untuk
tiap meja peserta
didik, 2 soket
untuk meja demo,
2 soket untuk
di ruang persiapan.
|
4.2
|
Alat pemadam
kebakaran
|
1 buah/lab
|
Mudah
dioperasikan.
|
4.3
|
Peralatan P3K
|
1 buah/lab
|
Terdiri dari
kotak P3K dan isinya
tidak
kadaluarsa termasuk obat P3K
untuk luka
bakar dan luka terbuka.
|
4.4
|
Tempat sampah
|
1 buah/lab
|
|
4.5
|
Jam dinding
|
1
buah/lab
|
|
III.
STANDAR SARANA DAN PRASARANA SEKOLAH MENENGAH
ATAS/MADRASAH
ALIYAH ( SMA/MA).
Ruang
Laboratorium Fisika
a. Ruang
laboratorium fisika berfungsi sebagai tempat berlangsungnya kegiatan pembelajaran
fisika secara praktek yang memerlukan peralatan khusus.
b. Ruang
laboratorium fisika dapat menampung minimum satu rombongan belajar.
c. Rasio
minimum ruang laboratorium fisika 2,4 m2/peserta didik. Untuk rombongan
belajar dengan peserta didik kurang dari 20 orang, luas minimum ruang
laboratorium 48 m2 termasuk luas ruang penyimpanan dan persiapan 18 m2.
Lebar ruang laboratorium fisika minimum 5 m.
d. Ruang
laboratorium fisika memiliki fasilitas yang memungkinkan pencahayaan memadai
untuk membaca buku dan mengamati obyek percobaan.
e. Ruang
laboratorium fisika dilengkapi sarana sebagaimana tercantum pada Tabel 4.8.
Tabel
4.8 Jenis, Rasio, dan Deskripsi Sarana Laboratorium Fisika
No
|
Jenis
|
Rasio
|
Deskripsi
|
1
|
Perabot
|
|
|
1.1
|
Kursi
|
1 buah/ peserta
didik, ditambah
1 buah/guru
|
Kuat,
stabil, dan mudah
dipindahkan.
|
1.2
|
Meja
kerja
|
1 buah/ 7
peserta
Didik
|
Kuat
dan stabil.
Ukuran
memadai untuk
menampung
kegiatan peserta
didik
secara berkelompok
maksimum
7 orang.
|
1.3
|
Meja
demonstrasi
|
1
buah/lab
|
Kuat dan
stabil.
Luas meja
memungkinkan untuk melakukan demonstrasi dan menampung peralatan dan bahan
yang diperlukan.
Tinggi meja
memungkinkan seluruh peserta didik dapat mengamati percobaan yang didemonstrasikan.
|
1.4
|
Meja
persiapan
|
1
buah/lab
|
Kuat
dan stabil.
Ukuran
memadai untuk
menyiapkan
materi percobaan.
|
1.5
|
Lemari
alat
|
1
buah/lab
|
Tertutup
dan dapat dikunci.
Ukuran
memadai untuk menampung semua alat.
|
1.6
|
Lemari
bahan
|
1
buah/lab
|
Tertutup
dan dapat dikunci.
Ukuran
memadai untuk menampung semua bahan dan tidak mudah berkarat.
|
1.7
|
Bak
cuci
|
1 buah/
2 kelompok,
ditambah
1 buah di
ruang
persiapan.
|
Tersedia
air bersih dalam
jumlah
memadai.
|
2
|
Peralatan
Pendidikan
|
|
|
2.1
|
Bahan
dan Alat Ukur
Dasar:
|
|
|
2.1.1
|
Mistar
|
6
buah/lab
|
Panjang
minimum 50 cm,
skala
terkecil 1 mm.
|
2.1.2
|
Rolmeter
|
6
buah/lab
|
Panjang
minimum 10 m,
skala
terkecil 1 mm.
|
2.1.3
|
Jangka
sorong
|
6
buah/lab
|
Ketelitian
0,1 mm.
|
2.1.4
|
Mikrometer
|
6
buah/lab
|
Ketelitian
0,01 mm.
|
2.1.5
|
Kubus massa
sama
|
6
set/lab
|
Massa
100 g (2%),
4
jenis bahan.
|
2.1.6
|
Silinder massa
sama
|
6
set/lab
|
Massa
100 g (2%),
4
jenis bahan.
|
2.1.7
|
Plat
|
6
set/lab
|
Terdapat
kail penggantung,
bahan
logam 4 jenis.
|
2.1.8
|
Beban bercelah
|
10
buah/lab
|
Massa
antara 5-20 g,
minimum
2 nilai massa,
terdapat
fasilitas pengait.
|
2.1.9
|
Neraca
|
1
buah/lab
|
Ketelitian
10 mg.
|
2.1.10
|
Pegas
|
6
buah/lab
|
Bahan
baja pegas, minimum 3 jenis.
|
2.1.11
|
Dinamometer
(pegas
presisi)
|
6
buah/lab
|
Ketelitian
0,1 N/cm.
|
2.1.12
|
Gelas ukur
|
6
buah/lab
|
Bahan
borosilikat.
Volume
antara 100-1000 ml.
|
2.1.13
|
Stopwatch
|
6
buah/lab
|
Ketelitian
0,2 detik.
|
2.1.14
|
Termometer
|
6
buah/lab
|
Tersedia
benang penggantung.
Batas
ukur 10-110 oC.
|
2.1.15
|
Gelas Beaker
|
6
buah/lab
|
Bahan
borosilikat.
Volume
antara 100-1000 ml,
terdapat
tiga variasi volume.
|
2.1.16
|
Garputala
|
6
buah/lab
|
Bahan
baja.
Minimum
3 variasi frekuensi.
|
2.1.17
|
Multimeter
AC/DC
|
10 kilo
ohm/volt
6
buah/lab
|
Dapat
mengukur tegangan, arus
dan
hambatan.
Batas
ukur arus minimum 100 mA-5 A.
Batas
minimum ukur tegangan untuk DC
100
mV-50 V.
Batas
minimum ukur tegangan untuk AC
0-250
V.
|
2.1.18
|
Kotak
potensiometer
|
6
buah/lab
|
Disipasi
maksimum 5 watt.
Ukuran
hambatan 50 Ohm.
|
2.1.19
|
Osiloskop
|
1
set/lab
|
Batas
ukur 20 MHz, dua kanal, beroperasi X-Y, tegangan masukan 220 volt, dilengkapi
probe intensitas, tersedia buku petunjuk.
|
2.1.20
|
Generator
frekuensi
|
6
buah/lab
|
Frekuensi
luaran dapat diatur dalam rentang audio.
Minimum
4 jenis bentuk gelombang dengan catu daya 220 volt.
Mampu
menggerakkan speaker daya 10 watt.
|
2.1.21
|
Pengeras suara
|
6
buah/lab
|
Tegangan
masukan 220 volt, daya maksimum keluaran 10 watt.
|
2.1.22
|
Kabel
penghubung
|
1
set/lab
|
Panjang
minimum 50 cm, dilengkapi plug diameter 4 mm.
Terdapat
3 jenis warna: hitam, merah dan putih, masing-masing 12 buah.
|
2.1.23
|
Komponen
elektronika
|
1
set/lab
|
Hambatan
tetap antara 1 Ohm - 1 M Ohm, disipasi 0,5 watt masing-masing
30
buah, mencakup LDR, NTC,
LED,
transistor dan lampu neon
masing-masing
minimum 3 macam.
|
2.1.24
|
Catu daya
|
6
buah/lab
|
Tegangan
masukan 220 V, dilengkapi pengaman, tegangan keluaran antara
3-12
V, minimum ada 3 variasi tegangan
keluaran.
|
2.1.25
|
Transformator
|
6
buah/lab
|
Teras
inti dapat dibuka.
Banyak
lilitan antara 100-1000.
Banyak
lilitan minimum ada 2 nilai.
|
2.1.26
|
Magnet U
|
6
buah/lab
|
|
2.2
|
Alat
Percobaan:
|
|
|
2.2.1
|
Percobaan
Atwood
Atau
Percobaan
Kereta dan
Pewaktu
ketik
|
6 set/lab
6 set/lab
|
Mampu
menunjukkan fenomena
dan
memberikan data GLB dan
GLBB.
Minimum
dengan 3 kombinasi
nilai
massa beban.
Mampu
menunjukkan fenomena
dan
memberikan data GLB dan
GLBB.
Lengkap
dengan pita perekam.
|
2.2.2
|
Percobaan
Papan Luncur
|
6
set/lab
|
Mampu
menunjukkan fenomena dan memberikan data gerak benda pada bidang miring.
Kemiringan
papan dapat diubah, lengkap dengan katrol dan balok.
Minimum
dengan tiga nilai koefisien gesekan.
|
2.2.3
|
Percobaan
Ayunan
Sederhana
Atau
Percobaan
Getaran pada
Pegas
|
6 set/lab
6 set/lab
|
Mampu
menunjukkan fenomena ayunan dan memberikan data pada pengukuran percepatan gravitasi.
Minimum
dengan tiga nilai panjang ayunan dan tiga nilai massa beban.
Mampu
menunjukkan fenomena getaran dan memberikan data pada pengukuran percepatan gravitasi.
Minimum
dengan tiga nilai konstanta pegas dan tiga nilai massa beban.
|
2.2.4
|
Percobaan
Hooke
|
6
set/lab
|
Mampu
memberikan data untuk membuktikan hukum Hooke dan menentukan minimum 3 nilai
konstanta pegas.
|
2.2.5
|
Percobaan
Kalorimetri
|
6
set/lab
|
Mampu
memberikan data untuk membuktikan hukum kekekalan energi panas serta
menentukan kapasitas panas kalorimeter dan kalor jenis minimum tiga jenis logam.
Lengkap
dengan pemanas, bejana dan kaki tiga, jaket isolator, pengaduk dan
termometer.
|
2.2.6
|
Percobaan
Bejana
Berhubungan
|
6
set/lab
|
Mampu
memberikan data untuk membuktikan hukum fluida statik dan dinamik.
|
2.2.7
|
Percobaan
Optik
|
6
set/lab
|
Mampu
menunjukkan fenomena sifat bayangan dan memberikan data tentang keteraturan hubungan
antara jarak benda,
jarak
bayangan dan jarak focus cermin cekung, cermin cembung, lensa cekung, dan lensa
cembung.
Masing-masing
minimum dengan tiga nilai jarak focus.
|
2.2.8
|
Percobaan
Resonansi
Bunyi
Atau
Percobaan
Sonometer
|
6 set/lab
6 set/lab
|
Mampu
menunjukkan fenomena resonansi dan memberikan data kuantisasi panjang
gelombang, minimum untuk tiga nilai frekuensi.
Mampu
memberikan data hubungan antara frekuensi bunyi suatu dawai dengan tegangannya,
minimum untuk tiga jenis dawai dan tiga nilai tegangan.
|
2.2.9
|
Percobaan
Hukum Ohm
|
6
set/lab
|
Mampu
memberikan data keteraturan hubungan antara arus dan tegangan minimum untuk
tiga nilai hambatan.
|
2.2.10
|
Manual
percobaan
|
6
buah/
percobaan
|
|
3
|
Media
Pendidikan
|
|
|
3.1
|
Papan tulis
|
1
buah/lab
|
Ukuran
minimum 90 cm x 200 cm.
Ditempatkan
pada posisi yang memungkinkan seluruh peserta didik melihatnya dengan jelas.
|
4
|
Perlengkapan
Lain
|
|
|
4.1
|
Soket listrik
|
9
buah/lab
|
1
soket di tiap meja peserta didik, 2 soket di meja demo, 2 soket di ruang
persiapan.
|
4.2
|
Alat pemadam
kebakaran
|
1
buah/lab
|
Mudah
dioperasikan.
|
4.3
|
Peralatan P3K
|
1
buah/lab
|
Terdiri
dari kotak P3K dan isinya tidak kadaluarsa termasuk obat P3K untuk luka bakar
dan luka terbuka.
|
4.4
|
Tempat sampah
|
1
buah/lab
|
|
4.5
|
Jam dinding
|
1
buah/lab
|
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar