Selasa, 03 Desember 2019

Mengukur Tingkat Kebisingan

MENGUKUR TINGKAT KEBISINGAN

Lokasi                         : Depan Citra Raya City  
Tanggal Pengukuran : 15 Oktober 2019 
Waktu Pengukuran            : Pukul 18.25
 
No.
Waktu (s)
Intensitas Bunyi (dB)
1
5
74
2
10
72
3
15
68
4
20
69
5
25
68
6
30
64
7
35
66
8
40
73
9
45
72
10
50
65
11
55
71
12
60
73
13
65
72
14
70
70
15
75
75
16
80
79
17
85
70
18
90
70
19
95
67
20
100
75
21
105
69
22
110
76
23
115
78
24
120
70
25
125
68
26
130
66
27
135
59
28
140
63
29
145
68
30
150
68
31
155
73
32
160
69
33
165
74
34
170
71
35
175
67

36
180
70
37
185
77
38
190
74
39
195
74
40
200
70
41
205
69
42
210
66
43
215
74
44
220
72
45
225
67
46
230
71
47
235
78
48
240
69
49
245
69
50
250
79
51
255
76
52
260
70
53
265
77
54
270
73
55
275
75
56
280
76
57
285
78
58
290
82
59
295
83
60
300
78




Ket: Pengukuran dilakukan selama 5 menit

74
=
5
75
=
2
83
=
1
72
=
4
67
=
3
71
=
3
68
=
5
76
=
3
75
=
1
69
=
5
66
=
2
70
=
7
64
=
1
59
=
1
82
=
1
66
=
1
63
=
1



73
=
4
71
=
2



65
=
1
78
=
3




Leq      = 10 Log [


Leq      = 10 Log [  

  ]

               ]

 

Leq      = 10 Log [ ]
Leq      = 42,86 dBA
 

Suara adalah gejala dimana partikel-partikel di udara bergetar dan menyebabkan perubahan-perubahan dalam tekanan udara sehingga intensitasnya dinyatakan sebagai tekanan suara. Intensitas suara didefinisikan secara kuantitatif sebagai tingkat kekuatan suara. Alat-alat ukur tingkat kebisingan menggunakan rangkaian penyesuaian frekuensi yang mengasimilasikan kepekaan telinga manusia terhadap kenyaringan.
Suara adalah sensasi atau rasa yang dihasilkan oleh organ pendengaran manusia ketika gelombang-gelombang suara dibentuk di udara sekeliling manusia melalui getaran yang diterimanya. Gelombang suara merupakan gelombang longitudinal yang terdengar sebagai bunyi bila masuk ke telinga berada pada frekuensi 20 – 20.000 Hz atau disebut jangkauan suara yang dapat didengar.
            Tingkat intensitas bunyi dinyatakan dalam satuan bel atau decibel (dB).    Polusi suara atau kebisingan dapat didefinisikan sebagai suara yang tidak dikehendaki dan mengganggu manusia. Sehingga beberapa kecil atau lembut suara yang terdengar, jika hal tersebut tidak diinginkan maka akan disebut kebisingan. Tingkat tekanan suara berbobot A sepadan dan kontinyu diartikan sebagai tingkat tekanan suara berbobot A dari kebisingan yang fluktuasi selama suatu periode waktu T yang dinyatakan sebagai jumlah energi rata-rata dan dinyatakan dalam rumus :
Referensi:
Arifin, M.S. 2018. Studi Tingkat Kebisingan Lalu Lintas Pada Jalan Tipe 2/2 Ud (Studi Kasus : Jalan Pangeran Suryanata Samarinda). Jurnal Teknik Sipil Dan Arsitektur, 1(1).
Susanto, A. 2018. Pengukuran Tingkat Kebisingan ResearchGate.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Makalah Global Warming (Pemanasan Global)

Makalah Global Warming (Pemanasan Global) BAB 1 Pendahuluan A.      Latar Belakang Makalah Dalam beberapa tahun terakhir, isu pe...